“Children World”, “The World of Miracle”
ambil foto di warnet, sekalian upload :D |
Berasal dari membaca blog “Wonderful Life” ini, saya jadi
tertarik untuk menulis ketertarikan dan kekaguman saya pada yang namanya
ank-anak. Sebenarnya udah lumayan lama, saya ingin menulis tentang ini, tapi
masih tertunda oleh ide-ide saya yang lain. Lah, berhubung ini ada pemicunya
juga, sekalian aja deh, ditulis sekarang.
Saya bukan seorang yang gampang dengan anak-anak, pun bukan
orang yang sangat aktif dalam kegiatan dunia anak-anak. Tapi, saya sangat kagum
pada anak-anak. Ya, bagi saya mereka adalah keajaiban. Saya pernah menjadi
anak-anak, memang yang alami bukanlah masa anak-anak yang paling manis, tapi
saya merasakan sendiri bahwa dunia anak-anak itu emang luar biasa. Rasanya,
saya gak rela untuk meninggalkan masa di mana umur saya masih bawah 20 tahun,
dan menginjak umur 20an ke atas (ups.... :p).
Anak-anak itu lugu dan polos, dunia mereka begitu penuh
warna. Mereka memandang dunia dalam sudut pandangnya yang simpel dan polos.
Tetapi, itu sama sekali tidak membuat mereka kalah jauh dari orang-orang yang
disebut dewasa. Apa maksudnya? Ya, dengann kepolosan dan keluguan mereka,
mereka terkadang bahkan mungkin seringkali, dapat melihat sebuah permasalahan
lebih jelas daripada orang-orang di sekitarnya. Mereka dapat bertindak lebih
dewasa daripada orang-orang dewasa yang ada di sekitarnya. Bahkan gak jarang,
justru kita yang dibuat belajar dari mereka.
Karena kepolosan dan keluguan yang dimiliki anak-anak
itulah, mereka cenderung “bersih” dari segala “kelicikan” orang dewasa. Ya,
itulah kelebihan mereka. Dengan kepolosan yang mereka miliki, mereka dapat
berpikir bebas dan terbuka. Mereka bereksplorasi sebanyak mungkin, mereka
bersemangat untuk menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mereka. Mereka
bebas merentangkan dunia mereka. Mereka akan berusaha untuk mewujudkan dunia
yang mereka inginkan untuk mereka, dengan eksplorasi mereka.
Saat anak-anak, adalah saat dimana kita begitu penuh dengan
energi dan semangat. Bahkan, bisa jadi melebihi orang dewasa. Coba saja,
anak-anak yang telah bermain seharian berlari-lari kesana kemari, menjelajah,
manjat-manjat pohon dan lain sebagainya, apakah mereka merasa begitu
kelelahannya melakukan itu hingga muak dan berhenti? Tapi, lihat saja orang
dewasa, mungkin Cuma berlari-lari sebentar saja udah ngos-ngosan dan pingin
berhenti (termasuk aku :p). Mereka punya tenaga yang luar biasa, dan bayangkan
saja, jika kita dapat "memberdayakannya" (apa maksudnya?dibahas lain waktu aja).
Karena itulah, tidak heran jika ada anak-anak yang memiliki
prestasi yang sangat hebat, jika dibandingkan dengan orang dewasa, mungkin kita
yang akan kalah. Karena itu, saya sangat takjub dengan segala potensi
anak-anak. Mungkin, kebanyakan dari kita akan meremehkan dan sebal dengan
anak-anak. Mereka itu cengeng, nakal , pengganggu dan lain sebagainya.
Kebanyakan dari kita, meremehkan potensi mereka dengan “membatasi” dunia
mereka, membatasi “pengetahuan”
mereka. Bahkan, bisa jadi berusaha
menghindari mereka.
Tapi, ayolah, merekalah yang nanti akan menerima tongkat
estafet dari kita untuk menjaga dunia ini. Mereka yang masih berpikir bebas
lah, yang akan mampu membenahi segala kerusakan yang terjadi karena perlakuan
generasi-generasi mereka yang sebelumnya ini. Mereka lah yang nanti akan
menghadapi kompleksnya kehidupan. Dan, apa yang mereka hadapi nantinya, mungkin
akan jauh lebih sulir dibanding apa yang kita hadapi sekarang.
Karena itulah, saya memiliki impian. Impian untuk membuka
dunia anak-anak. Agar mereka tidak lagi terbatasi oleh “orang-orang” dewasa.
Agar mereka dapat bebas bereksplorasi, sambil bermain, menjelajah dunia. Agar
mereka dapat menggapai apapun impian mereka. Agar mereka bisa, membangun dunia
yang lebih baik dari sekarang. Dengan kepolosan dan keluguan mereka, dengan
keceriaan mereka, dengan keingintahuan mereka yang sangat tinggi, dengan
semangat dan energi mereka; saya yakin jika kita tidak lagi meremehkan mereka,
jika kita tidak lagi membatasi dunia mereka, jika kita mampu mendukung mereka
dengan segala yang kita miliki, suatu saat, mereka akan mengubah dunia ini
menjadi dunia yang lebih menyenangkan untuk ditinggali. Seperti dunia mereka
yang penuh dengan semangat, energi, kasih sayang, dan keceriaan.
Mungkin, ini saatnya untuk lebih mempercayai mereka, dan
mendukung mereka. ^^
Buat kalian yang peduli, buktikan dan langsung aja cek
disini caranya. ^^
12 comments
Write commentslagi-lagi wajah disembunyikan :P
Replyhahaha
masalahnya layarnya gak cukup. gedhe kertasnya. lagipula amannya kan gitu. kalo pingin tau add fb aja :p
Replyyaaa...masa kanak-kanan memang menyenangkan...karena yang dipikiran mereka hanya kesenangan bermain... :)
Replysalam
sayang sekali sekarang ini anak-anak banyak dieksploitasi dan dituntut menjadi dewasa sebelum waktunya. dipaksa ikut les ini itu... :'(
Replywaaaah makasih banget yaaaa :*
Replycukuplah di blogger saja :)
Replyiyaaa..setuju sama komennya mas uda, kasian bangetanak2 sekarang, waktu mainnya sekarang sangat2 sedikiit sekali, banyak orang tua yang seakan2 terobsesi punya anak pintar, toh kalo dipaksa juga hasilnya sama aj..yang ada anaknya stress.... :((
Reply@nufri : yah, tidak ada beban. itu yang menyenangkan.
Reply@mas huda dan bestari : sebenernya gak perlu dituntut, kalo dibiarkan bebas secara alami anak-anak juga akan bereksplorasi sendiri.Kita semua pasti punya pengalaman yang unik2 di masa kecil kita. Sayangnya, kebanyakan orang tua itu lupa bagaimana menjadi anak-anak. sehingga lupa juga bagaimana mereka menghadapi masalah, malah menyamakan dengan orang2 "tua".
@moonlite : ini nonanoto? ganti nickname nie?? :D
@john terro : oke :)
lagi2 wajahnya dihidden..... penasaran... hehehe
Reply@noeel : hohoho,,, kapan2 aja, hehe...
Replyaku juga blm tau wajahmu lo, wkwkwk.... :p
wah, menarik, aku suka anak-anak kecil :3
Reply@nabila : Wah,,,,, sama dunk qt :D
ReplyMari bercuap-cuap :D